tulisan ini dibuat pada 6 Feb '13
Lama ga nge-blog, ga kerasa gue melewati 1 bulan pertama di 2013 ini.
Lama ga nge-blog ini disadarkan oleh sahabat gue, NI dan juga umm... what should I call him now? Ex-bigboss? Hehehehe..
Hingga tadi pagi di perjalanan menuju kantor, gue baru ngeh kalo emang lagi belum ada ide untuk blogging.
Lalu saat pulang kantor, gue baru sadar ada kejadian serupa hari ini. dan kenapa gue ga cerita di sini?
Panjang yaaahh sejarah terciptanya posting'an ini.. Hehehehehe..
Jakarta hujan deras hari ini. Deras sekali. Langit pun sangat gelap. Jalanan depan kantor gue banjir setidaknya semata kaki. Bahkan daerah kantor #mantanBebeb yang jaraknya 15menit dari kantor gue pun banjir sedengkul. Oh gosh!
*anyway, infonya dari sepupu gue yang kebetulan lagi di sana..*
Bahkan kakak sulung mengabarkan dia sempat tidak bisa keluar dari kantornya saat jam pulang kantor karena jalanan penuh dengan mobil.
Jakarta, Jakarta.
Saat sedang kasak kusuk melihat jendela memantau hujan dan banjir, seorang teman bbm gue.
Menanyakan pulang naik apa dan jam berapa. Lalu mengajak pulang barengan karena cukup searah.
Gue sih ga masalah dan menyanggupi karena pulang diantar sopir kantor.
Janji pun dibuat.
Bahkan seseorang yang cukup dekat dengannya namun sedang membuat jarak dengan gue sampe bbm gue.
Berawal dari basa basi apakah banjir dan bagaimana gue pulang nanti. Lalu dia bilang,"nitip ya..."
Ketika gue akan pulang, gue bbm temen gue itu. Menanyakan apakah udah mau pulang karena gue masih akan sebentar lagi. Namun jawaban yang gue dapet adalah,,, dia sudah di jalan pulang bahkan sudah deket rumah.
Terkejut? Pasti.
Bukankah janji sudah dibuat? Seharusnya kami saling mengabari, bukan?
Merasa ditinggal *dan dikecewakan jugakah?*, gue pun tidak melanjutkan percakapan.
Di perjalanan pulang gue bbm-an sama seorang teman lainnya.
Menanyakan bagaimana interview dia hari ini.
Ternyata di reschedule.
Dengan positive gue menduga karena hujan besar dan kemacetan dimana2.
Ternyata karena dia bad mood abis berantem sama pacar.
"Penting" jawab gue saat dia bilang alasannya.
Lalu dia bilang,"nanti lo juga ngerasain.."
Well,, sejauh ini sih kalo berantem sih gue ga segitunya. Paling mencoba menyibukkan diri dengan hal lain.
"B
aguslah kalo gitu", jawabnya singkat.
Entah kenapa hari ini gue merasa dikecewakan oleh janji.
Mungkin akan jadi pelajaran buat gue untuk berikutnya.
Jika berjanji, patuhi aturan.
Jika merubah rencana, sampaikan pada yang bersangkutan.
Jika berhalangan, ubah janji.
#sekian
--CePe--
7.2.13
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
please do not be hesitate to speak up your mind